Kalkun Mitra Alam: 2017

Daun Kelor

Kelor (Moringa oleifera) merupakan tanaman asli India, yang tumbuh baik di hampir semua daerah Tropis di dunia termasuk di Indonesia.. Berbagai penelitian menunjukkan dari keseluruhan bagian tanaman kelor memberi multi manfaat bagi kehidupan manusia dan lingkungannya secara berkelanjutan. Salah satu manfaatnya adalah daun kelor sebagai sumber pangan dan gizi serta pemulihan kesehatan. Berbagai hasil riset menunjukkan daun kelor memiliki nilai gizi dan manfaat pemulihan kesehatan yang termasuk fantastis. Oleh karena itu tanaman kelor sering disebut sebagai “miracle tree” dan never die tree”

Kandungan proteinnya termasuk sangat tinggi dengan asam amino yang lengkap. Begitu juga kandungan vitamin dan mineral serta zat aktif lainnya termasuk relatif sangat tinggi. Dari berbagai hasil penelitian daun kelor mengandung lebih dari 90 zat gizi, 46 antioksidan, 40 zat anti-inflamatori dan anti-nociception (anti nyeri). Selain itu, daun kelor terbukti dapat menyembuhkan lebih dari 300 penyakit.

Dilihat dari banyaknya zat aktif dan nutirisi yang terkandung, selain sebagai sumber pangan bergizi tinggi juga memberi manfaat bagi pemulihan kesehatan, di antaranya:

· - Meningkatkan stamina, kebugaran tubuh, dan membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti: tekanan darah tinggi, stroke, kolesterol, gula darah (diabetes), asam urat (rematik), osteoporosis, dan kanker.

· - Meningkatkan produksi ASI

· - Mencegah anemia dan memperbaiki gizi ibu hamil dan janin

· - Mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak 2-5 tahun

· - Membantu menghaluskan kulit dan sebagai anti-aging

· - Melancarkan BAB

FAO dan WHO juga merekomendasikan daun kelor untuk perbaikan gizi ibu hamil, menyusui dan serta balita.

Salah satu cara sederhana memanfaatkan daun kelor untuk meningkatkan gizi dan kesehatan adalah dengan diolah menjadi “sayur kering” atau biasa disebut sebagai TEH. Dengan cara ini daun kelor menjadi dapat disimpan lebih lama dan memberi nilai tambah ekonomi bagi pelaku usaha.

Cara penggunaan teh daun kelor atau sayur kering asala daun kelor ini juga sangat sederhana yaitu dapat diseduh dengan air panas (sebaiknya dibawah 100^o C) atau dapat dijadikan seperti sayuran atau diolah menjadi berbagai menu seperti bolu, kue kering atau campuran mie bakso dll.

Daftar Pustaka.

Foidl N., Makkar H.P.S. and Becker K. 2001. The Potential of Moringa Oleifera For Agricultural & Industrial Uses. Moringa oleifera webpage.

Sarich, Christina. 2014. One Tree: Over 92 Nutrients and 46 Natural Antioxidants. http://naturalsociety.com/moringa-oleifera-92-nutrients-46-natural-antioxidants/